Senin, 26 Januari 2015

Cinta Pertama KU

Cerita ini dimulai ketika aku masih SD. Di sebuah sekolah yang bernama SD Negeri 2 (nama disamarkan) pada waktu itu mungkin aku gak terlalu mengenal apa itu wanita dan apa itu cinta. Suatu ketika dikelas ku muncul seonggok anak baru cwe bernama anggun pindahan entah dari mana, pertama kali aku melihat nya terasa biasa aja, tapi teman-teman ku pada naksir sama dia. 

Nah suatu ketika pada hari yang cerah dan angin berhembus pelan, tanpa sengaja aku dan
anggun nih bertabrakan di  depan kelas. Lalu kami pun saling bertatap-tatapan. Tiba-tiba aku pun berangan-angan berada disebuah taman dan kami pun bernyanyi dan menari bersama (kebanyakan nonton film india). Tiba-tiba sebuah tamparan keras dari anggun menyadarkan ku (plakk). Aku pun memegang wajah ku dengan penuh kesakitan dan sambil marah dia pun mengatakan " HEI CUPU!! kalau jalan hati-hati dong". karna waktu itu aku masih cupu banget dengan belahan rambut kesamping dan wajah pas-pasan. 

Tapi setelah bertabrakan dengan anggun, Aku ngerasain sesuatu yang berbeda, aku selalu kepikiran sama dia. Makan teringat dia, tidur teringat dia, mau cuci baju teringat dia, bahkan mau ke WC pun aku teringat sama dia. Aku bingung apa yang sebenarnya terjadi pada diriku, setelah itu aku berfikir setelah lima jam berlalu aku pun sadar ternyata aku sedang jatuh cinta. Sambil lompat kegirangan kayak orang gila yang sedang kehilangan mobil nya aku pun berkata "Alhamdulillah ternyata aku bukan Homo".

Setelah kejadian itu keesokan harinya aku pun membelikan dia bunga sebagai tanda maaf, dengan perlahan dan sedikit gerogi aku pun mendekati kursinya. Sambil tersenyum dan dengan wajah sok manis walaupun sebenarnya jelek banget aku pun berkata "Anggun ini buat kamu sebagai tanda maaf aku buat kamu, karna aku udah nabrak kamu kemarin". Dengan wajah garang dia pun memandangku, setelah satu jam menunggu  (kayak Bis aja) akhirnya dia bilang "iya gak papa aku maafin kok" (sambil tersenyum). sungguh itu senyum termanis yang pernah aku  lihat. 

Setelah itu tanpa pikir panjang aku pun menembaknya "Anggun aku suka sama kamu mau gak kamu jadi pacarku" wajah anggun yang tadi tersenyum tiba-tiba berubah kembali menjadi garang kembali (mirip macan). dia pun berkata "Dasar! Sadar diri dong kamu tuh udah jelek, hitam cupu lagi, udah bagus tadi aku maafin (lalu dia pergi meninggalkan ku)". Itu lah pengalaman terpahit dalam hidupku, bahkan semua yang aku makan juga ikut-ikutan pahit, contohnya seperti obat malaria yang aku minum rasanya pahit banget (-_-) .  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar